Modul merupakan salah satu bahan ajar yang dikemas secara
utuh dan sistematis, didalamnya memuat seperangkat pengalaman belajar yang
terencana dan didesain untuk membantu peserta didik menguasai tujuan belajar
yang spesifik. Berikut ini
komponen-komponen modul menurut Mustaji (2008:30-32)
:
1. Rumusan tujuan instruksional yang eksplisit
dan spesifik.
Tujuan
tersebut dirumuskan dalam bentuk tingkah laku yang diharapkan dari siswa
setelah mereka mempelajari modul.
2. Petunjuk guru
Memuat
penjelasan bagi guru tentang pengajaran agar dapat terlaksana dengan efisien,
serta memberikan penjelasan tentang macam-macam kegiatan yang dilaksanakan
dalam proses belajar, waktu untuk menyelesaikan modul, alat-alat dan sumber
pelajaran, serta petunjuk evaluasi.
3. Lembar kegiatan siswa
Lembaran
ini berisi materi-materi pelajaran yang harus dikuasai oleh siswa serta
dicantumkan buku sumber yang harus dipelajari siswa untuk melengkapi materi.
4. Lembar kerja siswa
Lembar
kerja ini merupakan pertanyaan-pertanyaan yang ada pada lembar kegiatan yang
harus dikerjakan siswa setelah mereka selesai menguasai materi.
5. Kunci lembar kerja
Siswa
dapat mengoreksi sendiri jawabannya dengan menggunakan kunci lembar kerja
stelah mereka berhasil mengerjakan lembar kerja.
6. Lembar evaluasi
Lembar
evaluasi ini berupa post test dan rating scale, hasil dari post test inilah
yang dijadikan guru untuk mengukur tercapai tidaknya tujuan modul oleh siswa.
7. Kunci lembar evaluasi
Test
dan rating scale beserta kunci jawaban yang tercantum pada lembaran evaluasi
disusun dan dijabarkan dari rumusan-rumusan tujuan pada modul.
Sumber :
Ibrahim &
Syaodih, Nana. 2010. Perencanaan
Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
1 komentar:
nice information min
Tang buka lcd